Ustadz Abdul Somad Lc MA mengaku belum bisa bersalaman dengan jamaah dalam setiap ceramahnya.
"Saya mohon maaf belum bisa melakukan itu (berjabat tangan dengan jamaah)," kata Ustadz Somad saat berceramah di Masjid Al-Azhar Jakapermai, Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (3/3/18).
Hal ini terjadi karena keterbatasan waktu dan penuhnya jadwal ceramah dai asal Pekanbaru, Riau ini. "Karena keterbatasan waktu." lanjutnya.
Namun, tidak berjabat tangan dengan jamaah tidak mengurangi rasa persaudaraan antar sesama Muslim.
"Tapi kita tetap tidak putus meski tidak bisa bermufasahah (berjabat tangan), kita tetap mendoakan." terangnya sambil memperagakan jabat tangan.
Ustadz Somad juga menceritakan pengalamannya saat berceramah di Malaysia bersama Ustadz Azhar Idrus. Di majlis tersebut, Ustadz Azhar Idrus terbiasa bersalaman dengan jamaah setelah kajian usai.
Hal itu dilakukan sebagai upaya mendidik jamaah agar terbiasa menghormati guru dan upaya mengambil berkah dari orang-orang shalih yang berilmu.
Akan tetapi, Ustadz Abdul Somad belum bisa melakukan kebiasaan tersebut karena sibuknya ceramah. Dalam satu hari, dai lulusan Al-Azhar Kairo Mesir ini mengisi ceramah di empat tempat yang berbeda.
Seperti hari itu, Sabtu (3/3/18), Ustadz Somad mengawali dakwah di sebuah Masjid di kawasan Bogor sejak ba'da Subuh, dilanjutkan kajian Dhuha di Masjid Al-Azhar Jakapermai, Bekasi.
Dari sana, Ustadz Somad didapuk menjadi pembicara di Jakarta Islamic Center Koja, Jakarta Utara. Dan mengakhiri malam dengan kembali berceramah di Bogor setelah shalat Isya'. [Tarbawia]