Ada Kuda Troya Yang Dikirim Ke KPK
Berita Islam 24H - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkapkan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi sudah disusupi kuda troya.
Kuda troya ini sengaja dikirim untuk melakukan intervensi dari dalam KPK. Dibanding intervensi dari luar KPK, interveni dari kuda troya ini lebih masif dan sistematik.
"Kita tidak sadar, jadi sistematik sekali. Intervensi sunyi ini yang paling mengerikan," ujarnya dalam acara Indonesia Lawyer Club tvOne, Selasa (20/3).
Dahnil menjelaskan intervensi pemerintah melalui permintaan Menko Polhukam Wiranto untuk menunda penetapan tersangka calon kepala daerah tidak ada apa-apanya dibanding pengaruh kuda troya yang sengaja dikirim ke KPK.
Menurutnya dengan pernyataan Wiranto publik langsung tersadar bahwa pemerintah mulai mengintervensi KPK dan melakukan tekanan terhadap pemerintah untuk mencabut permintaan tersebut.
Namun untuk intervensi sunyi ini, publik tidak akan tersadarkan. Salah satu contoh mengenai proses penerimaan Deputi Penindakan dan Direktur Penyidikan dilakukan secara tertutup. Biasanya, sambung Dahnil KPK membuka penerimaan secara terbuka.
"Tetapi sekarang tidak, (penerimaan) tertutup yang diundang dari Kepolisian dan Kejaksaan. Kenapa pimpinan KPK tidak membuka seperti biasanya," ujarnya.
Tidak hanya itu, kuda troya ini juga menjalankan aksi untuk menyingkirkan Novel Baswedan dari KPK dan menyediakan tembat untuk Novel sebagai Direksi sebuah perusahaan BUMN.
"KPK sekarang adalah KPK yang terburuk dalam sejarah, karena ada intervensi gelap ini. Intervensi kuda troya ini yang merusak KPK dari agenda pemberantasan korupsi, bukan dari luar," ujarnya. [b-islam24h.com / rmol]